TULISAN YANG SALAH, Salah Kaprah.

Ada beberapa hal sepele, bahkan sangat sepele mungkin, yang kita lewatkan sebenarnya. Padahal  sangat penting untuk kita kritisi. contohnya saja seperti kasus beberapa pengendara motor di Samarinda yang selalu melenggang seenak udelnya (termasuk saya) 3 detik sebelum lampu hijau menyala di lampu merah jalan. (ayook ngakuuu).


Sayah jadi pengen cerita kejadian hari ini, jadi gini,, Pada hari minggu kemarin, kuturut ayah ke kota, naik delman istimewa, kududuk dimuka.. hehehehe.. becanda denk,  jadi hari minggu kemarin, saya ga ikut ayah ke kota, tapi pulang kampung dan menjaga toko seperti selayaknya aktivitas sayah setiap minggu, nah, tanpa ada angin dan hujan *dan kenapa juga mesti nunggu angin dan hujan* si Tymun , sepupu jauh sayah *dan saya yakin jauh banget begitu melihat jurang perbedaan bentuk wajah kami, maksudnya saya kayak beruk dia agak mendingan dari beruk* yang secara tidak sengaja menjadi adik tingkat sayah di kampus Pahlawan, mengirimkan sms berbunyi..

Kak, kmrn aku ada liat tulisan 'prediktion' di tmpt les bhs inggris, salah kan itu. ato emg ada ejaannya sndr? aku liat di LPIA loh yang dibygkra. Penasaran aku.

perlu beberapa detik untuk mencerna kata-kata ini... jadi saya boker dulu... *yah, boker mah beberapa menit, bukan beberapa detik :))*

sayah juga awalnya ragu, takut sotoy juga ngasih jawaban, maka sayah coba-coba forward smsnya ke dosen-dosen yang sering berkorespondensi sama sayah; Miss Wati dan Mr. Iwan, senior sayah sekaligus Project Supervisor program sayah yang sempat ngajar di Briton; Ka Acho, guru bahasa Inggris sayah di SMA; Mr. totok, Pak budiono, Uje, Alam "mbah dukun", kang asep tukang tambal dekat jembatan, pak Beye dan pak lurah kampung hulu. jawabannya cukup memuaskan, mereka sepakat dengan sayah kalau kata itu adalah SALAH CETAK. pertanyaannya, apakah memang begitu?

setelah terjadi obrolan singkat di sms, saya punya rencana jahil untuk mencari tahu kebenarannya. Awalnya sih niatnya cuma nyuruh si Tymun buat ngirim surat kaleng ke LPIA (Lembaga Pendidikan Indonesia-Amerika),

dan entah obrolan ini semakin kemana-mana, usul yang niatnya ingin mengirimkan surat kaleng berubah menjadi mendatangi langsung tempat tersebut dengan menyamar sebagai anak SMA. hahahahaha..

setelah mempertimbangkan wajah dan umur sayah, maka ditetapkan Tymun saja yang menggunakan seragam SMA dan saya berpura-pura menjadi kakaknya *setelah saya menolak karena gengsi ketika saya diusulkan menjadi bapaknya*






maka di tetapkan lah harinya, hari Rabu setelah Tymun selesai kuliah dan saya juga selesai leyeh-leyeh dikamar. dan persiapan pun beres,

yah, cukup pantas lah untuk menjadi kakak. *kakak tiri maksudnya* 
btw, si Tymun udah ga muat lagi tuh rok SMA nya, coba aja liat tu fotonya yang jahitannya hampir melocot keluar karena ga kuat karena desakan lemaknya dari kiri-kanan.:)))

nah, tepat pukul 3 sore, kami singgahi lah tu tempat bimbel di daerah Bhayangkara,eks GRSD tepat disamping kantor polisi. lantai bawah sih anteng-anteng aja, ga ada makhluk jenis apapun yang terlihat disana, namun banyak motor berserakan di halaman depan, jadi kami fikir pastilah ada penghuninya barang sebiji dua biji disana. Terlihatlah tangga putar yang menuju lantai atas, pastilah ini fikir sayah.
sempet juga sih saya melirik SPANDUK tulisan sengketa yang salah kaparah itu..

see?? nice touch,eh? :))

 

sampai disana, kondisi ruangannya sangat sempit, bahkan meja resepsionis juga mepet dengan kursi tunggu disana, ruangan itu juga berisik dengan bunyi tipi yang dekat sekali dengan meja resepsionis dan menampilkan acara gosipnya SM*SH. please deh!

si mba penjaga meja tersenyum dengan manjanya,
"ada perlu apa ya mas?"

saya pun menjawab,
"anu mba, bisa ketemu sama menejernya?"

"wah, ada apa ya? diomongin aja dulu disini."

saya melihat keadaan, dikursi tunggu ada mba-mba *dan saya yakin kenal dia dan pernah melihatnya dikampus!* yang lagi asik baca majalah, juga ada anak kecil dan ibunya sedang membaca brosur.. yah disini aja lah, biar sekalian ada pendengarnya. batin saya bilang gitu.

awalnya saya nanya, apa disini menyediakan jasa TOEFL PREDIKSI seperti dikampus sayah, yah, dia bilang sih iya, dan mulai lah dia cuap-cuap promosi tentang jualannya di LPIA itu.
saya ga pake basa-basi langsung aja nembak.

"gini mba, ade sayah ini sebenarnya kelewat penasaran. Jiwa penasarannya emang udah akut. jadi beberapa waktu yang lalu dia sempet lewat sini karena sekolahnya juga deket, di SMA 1 situ mba, nah ga sengaja ngeliat tulisan "PREDIKTION" tertulis di spanduk di depan kantor ini. harusnya pake "C" kan mba, bukan "K" *si mba manggut-manggut* yah sebenarnya ini udah jadi bahan omongan teman-temannya di sekolah dia sih mba"

"oh, itu.. anu mas....."

"iya mba, sayah juga kan kuliah di Jurusan Bahasa, kebetulan juga ngambil program Bahasa Inggris, nah nanya lah ade sayah ini ke sayah, dan sayah mencoba menjelaskan semampu sayah, tapi namanya juga jiwa penasarannya udah ngelewati batas normal, dia tetep nanya sayah bener apa ga"

"duh, anu mas.."

"dia sampe ga tidur 3 hari lho, mba"

*si mba-penjaga-meja-resepsionis-deket-tipi itu mulai garuk-garuk laptopnya karena gugup*

"anu mas, itu kayaknya salah print aja deh, masak bisa salah sih, itu baru aja kok mas dipasanganya. kemarin kita kan kirim tulisannya ke tukang sablon *salah lagi, itu namanya cetak print, bukan nyablon oy!!* mungkin mas tukang sablonnya yang salah"

Tymun pun langsung nyamber dengan gaya o'on yang sangat meyakinkan.
"ga kok mbaaa, itu udah saya liat lamaaa banget"

saya pun ikut ngompor.
"iya mba, udah ada sebulan dia liat"
*tymun keselek*

ga cukup sampai disitu sayah menyiksa lahir batinnya, sayah nambahin dengan jurus yang sudah sayah siapkan.

"iya mba, kemaren juga ada rapat dewan dosen, yah, kebetulan sayah juga ikut organisasi lah mba, jadi sayah diajak ikutan rapat juga, yah saya nimbrung aja gitu. kemudian sayah sempet ngeluarin masalah ini di forum, beberapa dosen juga sependapat sama sayah kalo ini mungkin salah ketik aja. ada beberapa dosen yang juga berpendapat mungkin ini penciptaan istilah baru, namanya Phonetic script.*sumpah, sotoy banget gaya saya pas ngomong ini* kalo memang iya masuk phonetic script bisa aja tuh dibuat penelitian."

*si mba-penjaga-meja-resepsionis-deket-tipi itu makin cepet garuk-garuk di bibir laptopnya*

"wah, salah ketik mas.. ah.. apa? diteliti, waduh, anu mas, ga mungkin kan.. anu .. itu... salah sablon aja mas, kemaren kan anu.. itu lho., kita ketik di laptop.. *nah kan bohong lagi, katanya ditulis tadi sekarang diketik, ayooo yang mana yang bener ni? tak ketek bibirnya nanti lho* terus kita kirimkan ke tukang sablonnya mas *sablon lagi!*, mungkin salahnya disana, kan kita ga tau"

sayah sama Tymun pun cuma bisa meng- Oooooo kan...
dan dengan entengnya sayah langsung nyeletuk.
"gitu ya mba,, hmm, kalo gitu kita permisi ya mba, cuma mau nanya itu aja kok,, mari mbak"


kami pun melenggang dari sana.

dibawah kami cekikikan gaya kuntilanak.


tidak ada yang salah dengan kejadian diatas, mungkin saja si mba-penjaga-meja-resepsionis-deket-tipi-yang-garuk-garuk-laptop  hanya sebagai korban dari kekurang-ajaran dan kelewatnya kritis kami melihat sesuatu yang SALAH KAPRAH.
bisa saja  kami membiarkan tulisan itu dan membuatnya jadi bahan tertawaan dikampus atau ditempat nongkrong tanpa harus membuat si perusahaan malu karena di kritik anak SMA. dan spanduk itu hanya sebagai spanduk yang menghisi pagar depan lembaga pendidikan tersebut sampai sang menejer menyadari kesalahannya dan menertawakan dirinya sendiri.
Bisa saja ada orang lain yang bertanya langsung dan melakukan kejadian serupa, atau hanya mengirimkan surat kaleng.
semuanya bisa saja terjadi, tapi pertanyaan selanjutnya, apakah memang begitu? apakah kita salah melaksanakan fungsi mahasiswa yang mana, *katanya* posisinya paling dekat untuk bersentuhan dengan masyarakat, dimana jika melhat sesuatu yang SALAH KAPRAH hati kita tidak tergerak untuk protes? jiwa muda kita tidak tergeltik untuk mengkritisi?

saya jadi ingat tulisan di papan sekretariat Teater Bastra baru-baru ini..

SALAH KAPRAH.

Desah: Suara gesekan barang atau suara nafas orang yang terkena penyakit bengek.

Desih: Suara bisikan atau suara nafas.

KBBI

Pertanyaan terakhir.

Sudah sampai manakah anda menindaki SALAH KAPRAH yang sering muncul di sekitar anda?