Minggu, Juni 06, 2010

Big Match Werewolf Session 2


Selamat berjumpa kembali villagers! Kali ini sayah mulai berfikir untuk menceritakan kronologis permainan “berdarah” yang selalu dinanti oleh kawan-kawan pecinta werewolf game. Yah itung-itung menyalurkan kembali kegiatan menulis yang telah lumayan lama mandek  karena kehabisan ide..
Di Big Match session 2 ini, peraturan agak saya rubah sedikit, permaianan berlangsung selama 3 hari. Tepat hari rabu tanggal 26/05/10 pukul 3 sore, saya membagikan kartu pada pemain (maaf ya Ranger Ijo dan adeku Icha yang tidak bisa ikut). Lucu juga, beberapa werewolf yang terpilih adalah orang-orang lama.. hahaha. Selanjutnya, saya send to many via SMS kepada Werewolves untuk saling berkomunikasi dan memikirkan startegi dalam membunuh para Villagers.

Peraturan yang sayah buat selanjutnya adalah sistematis membunuh. Werewolf dan vampiranak HANYA bisa membunuh korban dengan menuliskan nama mereka dikertas yang sayah sudah tempel di Pojok Informasi HMJ BaSe(POIN HMJ), dengan demikian, para karakter pembunuh ini bebas untuk menuliskan nama siapa saja asalkan mereka sendiri yang menulisnya.. tantangannya tentu saja adalah, sekretariat tersebut tidak pernah sepi penghuni, hahahhaha,, itu akan menjadi strategi mereka bagaimana caranya membunuh warga desa. (dengar-dengar kabar, salah satu werewolf mengendap-endap di depan Sekretariat HMJ ditengah malam buta sampai subuh hanya untuk menuliskan nama korban..luar biasa penghayatan perannya). Peraturan selanjutnya kurang lebih sama dengan Big Match yang pertama; The Witch dan little girl belum bisa terbunuh karena akan dimainkan dilingkaran pada hari terakhir dengan alasan kemampuan mereka memang akan diuji dilingkaran besar nantinya.

Yang lucu dipertandingan kedua ini adalah kemampuan maling yang sangat luar biasa. Dengan gagah berani ia mencuri kartu-kartu lawan dengan cara Maling yang sebenarnya. Sang maling mengintai pemain yang mempunyai kans yang besar pemegang kartu spesial. Ternyata tebakan yang tepat, setelah seharian mengintai (dengan dukungan dari sayah juga sebagai moderator, hehe) akhirnya pemegang kartu Maling yaitu Aking berhasil menukar pemegang kartu Bomb yaitu Daniel dari dalam dompetnya, hahahahahahhahaha. Sialnya lagi buat danil, setelah tertukar malah namanya terpampang di daftar nama pemain yang terbunuh, artinya Werewolf berhasil mencuri kesempatan dengan “membunuh” Danil. Bwahahahahahahha. Sial dua kali beliau.
Kelihaian membunuh juga tidak hanya ditunjukkan oleh Werewolf, di hari pertama Vampiranank pun berhasil menuliskan nama salah satu werewolf disela-sela kesibukan anak-anak HMJ yang sekretariatnya tak pernah sepi pengunjung. Tong Sam Chong berhasil menuliskan nama Ita di daftar nama kematian.

Tugas-tugas kecil lainnya dihari pertama ini berkisar antara Politican yang mencari pengikut, The Witch yang mengeluarkan kemampuan Shield untuk melindungi salah satu rumah villagers dan Cenayang yang menanyakan 3 suspect untuk diketahui identitasnya (yang sayangnya ke-3 tebakannya bukan werewolf, hahahha,, semangat Cenayang, harapan warga ada dipundakmu).

Hari kedua lumayan menegangkan dan pembunuhannya lebih berwarna, subuh pukul 12.02 saya send to many lagi semua werewolf untuk membunuh 2 korban, paginya saya revisi untuk memaksimalkan fungsi The Frame, mereka bisa membunuh 1 orang dan satunya lagi dibunuh oleh The Frame. Hasilnya sangat maksimal, Werewolf meminta Aking menjadi The Frame karena mereka fikir Aking mempunyai akses lebih banyak dikampus. Kasihan kawan-kawan yang tidur dikampus saban malam, dituduh sebagai Werewolf atau The Frame,hihihihiihi.  Ade, Mahar dan Ruben berniat untuk mengungkap siapa sebenarnya werewolf dengan tidur dikampus malam itu. Namun pembicaraan mereka tak berlangsung lama,  karena tiba-tiba ada nama ITA yang muncul ditengah malam dan tertulis Vampiranank yang membunuh. Hahahahahha, sepanjang malam mereka tidak bisa tidur dengan mencoba untuk berspekulasi siapa yang berani datang kekampus untuk menulis nama itu. Tapi karena kelelahan, ketika subuh menjelang merekapun kembali tertidur. Kesalahan mereka terjadi disini, sekitar setengah 6 pagi, salah satu werewolf menuliskan nama IRNA dipapan pengumuman! Kecolongan ! kontan saja Ade dan Ruben saling mencurigai karena yang bermain hanya mereka berdua dan kebetulan nginap dikampus (mahar ga ikut, katanya mau pulkam, kasian). Namun logika mereka kembali pecah, hanya selang beberapa jam, ketika anak-anak sedang bermain UNO dikursi tepat dibawah papan Info itu (alasannya untuk mencegah werewolf beraksi!) tiba-tiba nama ADE muncul!. Luar biasa, pembunuhan dilakukan oleh The Frame, orang suruhan Werewolves untuk mengaburkan jejak mereka!! Pertanyaannya mereka sama.. bagaimana caranya ???

Siangnya saya menanyakan Dr. Jekyll And Mr.Hyde untuk menyembuhkan salah satu korban, lucu memang karena saya ga perlu sms untuk menanyakan ini, karena pemegang kartu ini tak lain dan tak bukan adalah pacar sayah sendiri, Si Kucing.. hehehehhe..saya berdiskusi untuk memancing dia siapa yang ingin dia sembuhkan diantara korban yang berserakan. Kucing awalnya ingin menghidupkan Ita, alasannya simple, dia gag mau hidupkan Ade,Berbahaya katanya, dia juga ga mau hidupkan Danil, karena Danil berniat mencuri kartu Kucing (harapan Danil untuk hidup hanyalah mencuri kartu penyembuh), dan irna juga katanya belum terlalu penting untuk dihidupkan, dia ingin menghidupkan Ita karena ita adalah Werewolf.:) alasan yang sangat bagus,, inilah mengapa sayah sebel sama kartu ini, pemegangnya lebih condong kearah PEMBUNUH. Tapi dipertengahan jalan sayah kasih waktu berfikir kembali untuk menghidupkan seseorang, dan akhirnya setelah sekian jam dia merubah orang yang akan disembuhkan menjadi Irna.:) pilihan yang bagus, karena Irna adalah pemegang Kartu Politican pada saat itu. Irna sayah suruh untuk menarik masa sebanyak dua orang, Dia memilih Abau dan Fajri.. pilihan yang sangat bagus, orang-orang yang Vokal sudah digenggaman.
Jatah pembunuhan hari kedua tinggal satu, yaitu dari Vampiranak. Dari siang sampai sore Tong Sam Chong yang berperan menjadi Vampiranak belum menunjukkan gelagat-gelagat ingin membunuh, karena sibuk latihan fisik sama sayah sampe sesak nafas dan hampir pingsan,:D. Tapi disinilah serunya, Anak-anak Bastra ngajak semua anak-anak HMJ untuk makan nasi rendang yang ga tau asalnya dari mana. Makan ala hutan, nasi taro dinampan gede, dimakan rame-rame membuat euforia yang luar binasa. Tapi momen ini dimanfaatkan oleh sam chong untuk menuliskan nama TYMUN, saya yang menduga pergerakan sam chong kemudian langsung pergi ke Pojok Info, tersenyum sesaat, dan menyadari, Timun adalah The Hunter, hahaha, maka sayah sms tymun dia menunjuk Ocha untuk dibunuh. Lucunya Ocha adalah Forbidden Love dan pasangannya adalah Tong Sam Chong. Bwahahahahahahahahahaha

Hari ketiga adalah hari penentuan, namun sayah tetep menyuruh werewolf memilih 2 korban untuk melakukan pembunuhan tearkhir sebelum melingkar. Yang pertama mereka meminta Fajri sebagai The Frame untuk menuliskan nama Gochok dan yang kedua mereka menuliskan nama Ruben. Wah, lumayan mengharukan memang, karena Fajri dari awal pertandingan dibuat pusing dengan alur permaianan (atau membuat dirinya pusing sendiri) dia mencoba segala cara untuk mencari tahu siapa sebenarnya werewolf. Berlagak selayaknya detektif, beliau (fajri.red) membuka facebook untuk melihat status siapa yang mencurigakan, mengidentifikasi para pemain dan menayakan segala macam hal kepada sayah karena dia berniat bahwa village people harus menang *lagu kepahlawanan mengiringi*. Namun tengah malamnya selagi dia asik meneliti facebook, sms saya masuk bertuliskan

“selamat, anda terpilih menjadi the frame, werewolf menginginkan anda membunuh gochok sebagai korban berikutnya, membuka identitas anda sebagai the frame sama dengan membuka kartu anda”.
Pagi harinya sekitar jam 9, dia membalas sms sayah;
“sudah kutuis namanya, salamkan kepada werewolf, salam bangsat.”
Hahahahahahha.

Penulisan nama Ruben pun tampaknya memang mengiringi keberuntungan mereka, Si Kucing datang kekampus memnjemput sayah pagi itu, karena libur, makanya tidak ada siapapun dikampus, maka dengan leluasa ia menuliskan nama Ruben. ^_^

Malam hari pas melingkar, yang tersisa hanya sekitar 13 orang, banyak kejadian aneh plus lucu, karena sayah menggunakan wild card untuk memeriahkan pertandingan, hehehhehe.

Pada putaran terakhir tersisa Jumi, Risma dan Irna kartu yang tersisa adalah, politican, maling dan werewolf. Politican berubah karena ulah maling, awalnya pemegang kartu plolitican  adalah Jumi, dan sebelum kartunya berubah dia menunjuk Risma sebagai “pengikutnya.”. setelah perubahan kartu, jumi menjadi werewolf, seenak jidatnya dia menuduh Irna sebagai werewolf, dan risma mau tidak mau mengikuti Jumi dengan membunuh Irna. 2 suara melawan satu, akhirnya irna mati sebagai Maling, dan kartu yang tersisa adalah werewolf dan politican. permaianan berakhir kemenangan pun dipegang oleh werewolf.........

lihat juga :
disini untuk melihat karakter permainannya..

1 komentar:

@nuyyfp mengatakan...

huaaaaa
akuu gag boleh ketinggalan bigmatch session 3 >.<
amin amiiin :)

 

Catatan Mahasiswa Sableng (C M S) Copyright Protect Reserved and Edited by ♥chamink♥ © 2012